2 Kecamatan di Lebak Dilanda Banjir

2 Kecamatan di Lebak Dilanda Banjir Sumber Foto: Instagram @lebakkab

Lebak – Banjir melanda di sejumlah wilayah di Kecamatan Rangkasbitung dan Cibadak di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Senin (13/9). Banjir disebabkan turunnya hujan selama empat jam dan sistem drainase pemukiman tidak mampu menampung aliran air.

"Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan 62 warga mengungsi di tempat ibadah Musala At-Taubah, Barangbang," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari melalui keterangan tertulis, Selasa (14/9).

Banjir tersebut membuat warga Kecamatan Rangkasbitung dan Cibadak mengungsi. Di Kecamatan Rangkasbitung, banjir meliputi permukiman warga di Kampung Pasir Kongsen, Sentral, Cimesir, Dukuh, Cibahbul, Rancasema, Babakan Sepur,Barangbang, Kompleks Pendidikan, dan BTN Palaton.

Melansir dari Instagram @lebakkab, BPBD Kabupaten Lebak telah menurunkan 2 Perahu fiber yang di gunakan untuk melakukan evakuasi warga yang mengungsi, serta melakukan pendistribusian logistik kedaruratan.

BPBD Kab. Lebak juga menginformasikan kondisi genangan air masih berpotensi naik. Pos pantau di Jembatan Keong mencatat tinggi muka air 525 cm, dengan debit air sekitar 549 m3 per detik. Kondisi ini mengindikasikan status 'Awas'.

Berdasarkan analisis inaRISK BNPB kedua kecamatan yang terdampak banjir merupakan 19 kecamatan di Kabupaten Lebak yang teridentifikasi memiliki potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi. Sedangkan prakiraan cuaca pada hari ini, Selasa (14/9), kedua wilayah masih berpeluang hujan dengan intensitas ringan pada siang hingga sore.