45 Pemuda Ikuti Jambore Pemuda Anti-Narkoba

45 Pemuda Ikuti Jambore Pemuda Anti-Narkoba Peserta Jambore Pemuda Anti-Narkoba. (Foto: Antara).

CIKARANG, BEKASI - Sebanyak 45 pemuda perwakilan desa di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengikuti Jambore Pemuda Anti-Narkoba di area Outbond Kalam Kopen, Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, 6-7 Agustus 2019.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Bekasi Juhandi di Cikarang, pada Rabu (7/8) mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mewujudkan desa yang bersih dari peredaran narkoba.

Ia mengaku korban akibat narkoba terus meningkat setiap tahunnya, sehingga membutuhkan perhatian serius pemerintah daerah dan instansi terkait, untuk memerangi penyalahgunaannya di masyarakat.

"Kejahatan luar biasa ini sudah memasuki tahap yang mengkhawatirkan karena narkoba sudah memasuki semua lapisan masyarakat. Bukan hanya di kota saja, tetapi juga di desa-desa. Bahkan ada juga tokoh masyarakat yang seharusnya menjadi contoh malah tersandung kasus narkoba," kata Juhandi.

Juhandi menjelaskan, kasus penyalahgunaan narkoba menjadi yang paling menonjol di antara kasus lain yang ditangani Polres Metro Bekasi.

Dari ribuan penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cikarang, Kabupaten Bekasi, 70 persen di antaranya diisi oleh narapidana dengan kasus narkoba.

"Saya berharap, melalui kegiatan ini kualitas generasi muda dalam berbangsa dan bernegara terus meningkat. Tentunya perwakilan kalangan milenial yang hadir di sini dapat menjadi contoh untuk mewujudkan Kabupaten Bekasi yang bebas dari narkoba," kata Juhandi.

Anggota bidang penyuluhan pada Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Bekasi Jumarwan mengatakan, BNK dalam program kerjanya memfokuskan beberapa kegiatan yang menyentuh langsung kalangan masyarakat.

Di antaranya sosialisasi penyalahgunaan narkoba di sekolah, tes urine di kalangan pejabat, ASN, dan masyarakat serta sosialisasi melalui media online dan cetak.

Kegiatan Jambore Pemuda Anti Narkoba ini merupakan salah satu upaya untuk mencapai hasil positif, guna mewujudkan Kabupaten Bekasi yang bebas dari bahaya penyalahgunaan narkoba khususnya di kalangan milenial. (Ant).