50.000 Warga Banten Terima Bantuan Jamsosratu Sebesar Rp50 Miliar

50.000 Warga Banten Terima Bantuan Jamsosratu Sebesar Rp50 Miliar Wagub Banten, Andika Hazrumy (Foto: bantenprov.go.id)

Kota Tangerang, Jurnal Jabar – Sebanyak 50.000 warga menerima bantuan Jaminan Sosial Rakyat Banten Bersatu (Jamsosratu) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) sebesar Rp50 miliar. Wakil Gubernur (Wagub) Banten, Andika Hazrumy, mengatakan bantuan ini diharapkan dapat digunakan sebagai tambahan modal membuka usaha untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Jadi gak boleh ya bu ya kalua misalnya buat beli rokok bapaknya,” kata Andika kepada penerima bantuan Jamsosratu di Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Senin (29/11), dilansir dari laman bantenprov.go.id.

Andika memerintahkan Dinas Sosial (Dinsos) Banten memberikan pendampingan agar para penerima bantuan ke depan bisa menaikkan level menjadi mandiri (keluar dari daftar penerima bantuan).

"Saya minta kepada Dinsos (Dinas Sosial Provinsi Banten) untuk memberikan pendampingan agar para penerima ini dapat naik level menjadi mandiri," sambungnya.

Lebih lanjut, Andika memaparkan Pemprov Banten berusaha berkomitmen untuk tetap menganggarkan dana bantuan Jamsosratu tersebut meski di tengah kondisi pandemi Covid-19.

"Seperti kita tahu di masa pandemi ini hampir semua anggaran pemerintah yang ada dialokasikan untuk penanggulangan pandemi Covid-19. Namun Alhamdulillah rekan-rekan di DPRD Banten juga mendukung komitmen Pak Gubernur (Gubernur Banten Wahidin Halim) dan saya untuk tetap dapat menyalurkan Jamsosratu," jelasnya.

Orang nomor dua di Banten itu memastikan Pemprov Banten memiliki komitmen dalam penanggulangan kemiskinan. Komitmen tersebut dibuktikan dengan kebijakan koordinasi dan kebijakan angaran. Salah satunya yaitu dukungan anggaran bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat melalui Program Jamsosratu ini.

Sementara itu, Kepala Dinsos Banten, Nurhana, mengatakan sudah sejak 2017 lalu pembagian dana bansos Jamsosratu dilakukan secara non tunai melalui ATM sejumlah bank yang bekerja sama dengan Pemprov.

"Ini untuk menjamin bantuan sampai kepada penerima secara tepat sasaran dan tepat jumlah," pungkasnya.