Antisipasi Bencana, Pemkab Cirebon Siagakan Pasukan TRC

Antisipasi Bencana, Pemkab Cirebon Siagakan Pasukan TRC Pemkab Cirebon menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) selama musim hujan untuk membantu masyarakat yang terkena bencana alam. (Foto: Ist)

CIREBON - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, Jawa Barat (Jabar) menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) selama musim hujan untuk membantu masyarakat yang terkena bencana alam.

Penjabat Bupati Cirebon Dicky Saromi mengatakan, pasukan TRC yang terdiri dari berbagai instansi diharapkan dapat segera menangani dan meminimalkan korban saat bencana terjadi. "Kedaruratan bencana itu ada tiga kategori yaitu, siaga, tanggap dan masa transisi," kata Dicky di Cirebon, Senin (26/11).

"Untuk sekarang yang sedang kami laksanakan adalah siaga tanggap darurat bencana," ucapnya.

Menurutnya, saat memasuki puncak musim hujan yang sering terjadi longsor ataupun banjir, Tim TRC bisa segera menolong dan membantu warga yang terdampak. "Tim TRC ini mampu meminimalisir korban dari dampak bencana. Oleh karena itu, kami melakukan beberapa persiapan baik SDM maupun peralatan penunjang agar siaga selama musim hujan," ujarnya.

Dia menambahkan, BPBD Jabar sudah mengeluarkan SK siaga kedaruratan bencana yang berlaku 1 November 2018 hingga 31 Mei 2019. Menurutnya, SK tersbeut sebagai langkah antisipasi bencana untuk semua daerah di Jabar agar terus siaga. Mengingat Jabar salah satu wilayah yang tingkat kerawanan bencananya tinggi.

"Saya sudah menandatangani SK, bahwa di bulan-bulan ini adalah masa siaga darurat bencana," ungkapnya.

Dicky yang juga Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Barat mengatakan, Kabupaten Cirebon merupakan daerah yang kerawanan bencana alamnya tinggi. Bencana seperti tanah longsor, banjir dan beberapa bencana lain kerap terjadi sata musim hujan tiba.

"Untuk itu kami harus siap dan masyarakatnya juga harus diedukasi tentang kebencanaan," katanya. (Ant)