Banjir Bandang Melanda Kampung Cirawa di Kabupaten Bandung

Banjir Bandang Melanda Kampung Cirawa di Kabupaten Bandung Lahan pertanian memenuhi sebagian besar Kawasan Bandung Utara (KBU) yang semula merupakan kawasan resapan, Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (10/10/2019). Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Barat mencatat, dari total luas KBU yang mencapai 40.000 hektare, sekitar 70 persen di antaranya telah beralih fungsi, sehingga berpotensi mengakibatkan berbagai macam bencana seperti banjir bandang, serta longsor di Kota Bandung. (Foto&keterangan: Antara).

BANDUNG - Banjir bandang melanda kawasan di Jalan Kampung Cirawa, Desa Cibereum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (6/12) petang sekitar pukul 17.30 WIB.

Kapolsek Kertasari Polres Bandung, Ipda Joni Agustina, menjelaskan bahwa banjir tersebut berlangsung cukup singkat.

Pada saat kejadian, menurutnya, ada sedikitnya dua kendaraan roda dua yang terbawa arus.

"Tadi ada motor tergelincir saat kejadian. Tetapi mereka berhasil dievakuasi dan dibantu warga yang ada di sana," kata Joni di Bandung, Jumat (6/12) .

Dari kejadian tersebut, katanya, tidak ada korban maupun kerusakan rumah warga. Namun akibat banjir itu lumpur menyelimuti jalan warga.

"Kalau banjirnya sebentar, tapi akibatnya ada lumpur yang cukup tebal di jalan. Sekitar 30 sampai 40 centimeter tingginya," imbuhnya.

Menurutnya, kejadian tersebut disebabkan oleh hujan sangat deras, yang baru pertama kali turun di wilayah Kertasari.

"Mungkin baru hujan besar pertama sedangkan tanahnya gembur jadi terkikis, hujannya cukup deras tadi," kata dia.

Hingga kini, pihak kepolisian beserta warga sekitar masih melakukan pembersihan jalan dari sisa lumpur akibat banjir bandang. Sementara ini, menurutnya, jalan di wilayah tersebut masih belum bisa dilalui.

"Jalannya belum bisa dilalui, takutnya kendaraan tergelincir, bisa membahayakan keselamatan," demikian Joni Agustina. (Ant).