Bupati Garut Klarifikasi Video Disinformasi Peribadatan di Gereja Pasundan

Bupati Garut Klarifikasi Video Disinformasi Peribadatan di Gereja Pasundan Tangkapan layar video seorang pengandara mobil yang menyebut kumpulan masyarakat di gereja sedang melakukan ibadah saat PPKM Darurat/Dokumentasi Instagram Pemkab Garut.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut mengklarifikasi perihal adanya video yang menyebutkan adanya peribadatan di Gereja Pasundan, Kabupaten Garut saat penerapan PPKM Darurat.  Bupati Garut, Rudy Gunawan, menegaskan narasi video tersebut tidak benar atau disinformasi dan provokasi karena saat itu Gereja Pasundan sedang menggelar kegiatan vaksinasi massal Covid-19, Selasa (6/7).

"Gereja Pasundan dalam dua bulan terakhir ini sudah menggelar 3 kali kegiatan vaksinasi dan yang di dalam video itu adalah vaksinasi massal yang ke-3," terang Rudy dilansir pada laman Pemkab Garut.

Diketahui dalam video yang berdurasi 30 menit tersebut, sang pengendara mengatakan di seputaran daerah Baratayudha banyak keturunan Cina yang sedang beribadah digereja.

"Sementara orang-orang muslim dilarang ke masjid, itu gereja banyak, ini di Jalan Baratayudha saudara-saudara, tolong diinformasikan nih," ujar pengendara yang merekam video tersebut.

Sementara itu, Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, menuturkan bahwa kasus ini sedang dalam penanganan Tim Cyber Polres Garut. "Kasus ini saat ini sedang ditangani Tim Cyber Polres Garut untuk dilakukan penyelidikan," pungkasnya.