Dinkes Kabupaten Sukabumi Layani Imunisasi Selama BIAN 2022

Dinkes Kabupaten Sukabumi Layani Imunisasi Selama BIAN 2022 Wakil Bupati pada Pembukaan BIAN 2022 (Foto: sukabumikab.go.id)

Kabupaten Sukabumi, Jurnal Jabar – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi memulai pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 di Posyandu Mawar 3, Perumahan Mekarsari, Desa Mekarsari Cicurug, Selasa (2/8). Penggelaran BIAN di Kabupaten Sukabumi bertujuan untuk memproteksi anak-anak dari penyakit yang dapat dicegah melalui imunisasi.

“Pemberian imunisasi terbukti melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya sehingga anak lebih sehat dan produktif. Tidak hanya itu, manfaat dari imunisasi jauh lebih besar dibandingkan dampak yang ditimbulkan di masa depan,” jelas Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri, saat membuka gelar BIAN.

Iyos menerangkan, pelaksanaan BIAN kali ini juga merupakan salah satu strategi untuk mengendalikan penurunan imunisasi rutin dan peningkatan kejadian luar biasa (KLB P3DI) selama 2020-2021.

“Karena itu saya minta seluruh stakeholders aktif mendorong suksesnya pelaksanaan BIAN agar masalah penurunan imunisasi rutin dapat diatasi secara efektif dan efisien,” pintanya.

Adapun program BIAN sebagai ikhtiar pemberian layanan kesehatan kepada masyarakat, relevan dengan misi Kabupaten Sukabumi, yakni meningkatkan kualitas pelayanan publik yang inovatif, profesional dan akuntabel.

“Apabila ada kekurangan cakupan imunisasi dan tidak segera diantisipasi, dikhawatirkan menimbulkan potensi peningkatan kasus penyakit tertentu,” tandas Iyos, dilansir dari sukabumikab.go.id.

Upaya menyukseskan program BIAN juga menjadi wujud komitmen Pemkab Sukabumi dalam pemenuhan target global seperti eliminasi campak – Rubela pada 2023 serta mewujudkan dunia bebas Polio pada 2026.

Sementara itu, Plt. Dinkes Kabupaten Sukabumi, Rita Mutiara menyampaikan, program BIAN akan dilaksanakan mulai 1-31 Agustus 2022, dilanjutkan sweeping pada September.

“Pelaksanaan BIAN juga digelar serentak di posyandu-posyandu Kabupaten Sukabumi dengan target capaian 100%,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, dilakukan juga penyerahan penghargaan bagi tenaga kesehatan atas peran serta dan partisipasi dalam penanggulangan Covid-19, pelaksanaan BIAN, mendukung dan menyukseskan swastisaba wistara ke-3 dengan mewujudkan lima pilar sanitasi total berbasis masyarakat.

Untuk diketahui, BIAN merupakan pemberian imunisasi tambahan campak – Rubela untuk anak usia 9 bulan hingga kurang dari 12 tahun serta melengkapi imunisasi polio dan DPT-HB-HIB yang terlewat bagi anak usia 12 hingga 59 bulan.