Hasil Survei Jabar: Elektabilitas Jokowi dan Prabowo Ketat
Calon Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto. (Foto: Ist)
BANDUNG - Lembaga Survei Indopolling Network menyatakan elektabilitas pasangan calon (paslon) presiden (Capres) dan wakil presiden (Cawapres) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin di Jawa Barat (Jabar) bersaing ketat dengan paslon nomor urut 02 Prabowo Subiato-Sandiaga Uno.
Direktur Riset Indopolling Network Arum Basuki mengatakan, Jokowi terlihat unggul di zona wilayah Jawa Barat bagian timur (wilayah Cirebonan). Di wilayah tersbeut, Jokowi unggul dengan 55,396 persen sedangkan Prabowo 31,6 persen. Sementara, sisanya 13,296 tidak menjawab.
"Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amien elektabilitasnya 41,7 persen. Sedangkan pasangan Prabowo-Sandiaga Uno sebesar 37,9 persen. Jadi ada selisih sekitar empat persen. Terlihat persaingan elektabilitas yang sangat ketat antara kedua pasangan," kata Arum di Kota Bandung, Rabu (13/2).
Sementara, pasangan Prabowo-Sandi unggul di Jabar bagian selatan, yakni Jokowi 40 persen, Prabowo 50 persen dan sisanya 10 persen tidak menjawab. Untuk zona Jabar bagian tengah, barat (Bandung Raya), dan utara menjadi wilayah perebuatan (battle ground).
Di Jabar bagian tengah, elektabilitas pasangan nomor urut 01 mencapai 41,9 persen. Sedangkan pasangan nomor urut 02 tercatat 41,2 persen dan sisanya 16,9 persen tidak menjawab.
Untuk Jabar bagian utara, Jokowi unggul dengan 35,096 persen sementara Prabowo 30,7 persen dan sisanya 34,4 persen tidak menjawab. Kemudian di bagian barat Jokowi 40,0 persen, Prabowo 39,0 persen, dan 21 persen tidak menjawab.
Untuk kategori umur, pasangan Prabowo-Sandi unggul di kelompok pemilih pemula (17-25 Tahun) dan 56-65 Tahun. Sedangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf memimpin di kelompok umur (26-35 Tahun), (46-55 Tahun), dan 65 tahun ke atas. Menariknya, di kelompok umur (36-45 Tahun) menjadi segmen perebutan.
Dari sisi dukungan akar rumput partai pengusung Jokowi-KH Ma'ruf Amien, Arum mengatakan, pemilih PDlP paling solid mendukung pasangan petahana tersebut. "Sebesar 91 persen pemilih PDlP mendukung Jokowi-KH Ma'ruf Amien. Begitupun dukungan grass root partai pengusung Prabowo-Sandi. Terlihat pemilih Partai Gerindra paling solid mendukung Prabowo-Sandi sebesar 89,8 persen," ungkapnya.
Indopolling Network, kata dia, melakukan survei peta elektoral capres dan partai di Provinsi Jabar. Jumlah sampel survei mencapai 1.200 responden dengan margin of error 2,8 persen dan sampel menyebar proporsional di seluruh Jabar.
Arum mengatakan, pengambilan data lapangan dilakukan selama periode 21-27 Jauari 2019. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik multistage random sample. Untuk pemilih yang merahasiakan jawaban dan belum menentukan pilihan sebesar 20,4 persen. (Ant)