Reklame Ilegal Telan Korban, Wali Kota Bandung: Pengusaha Harus Bertanggung Jawab

Reklame Ilegal Telan Korban, Wali Kota Bandung: Pengusaha Harus Bertanggung Jawab Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, saat menjenguk korban reklame roboh di Jalan Soekarno-Hatta. Foto: bandung.go.id

Kota Bandung, Jurnal Jabar – Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mendesak pengusaha pemilik reklame ilegal di Jalan Soekarno-Hatta bertanggung jawab atas insiden reklame roboh yang menimpa seorang pengendara motor hingga menyebabkan korban kritis.

Dilansir dari bandung.go.id, pengusaha harus membiayai perbaikan kendaraan dan perawatan korban hingga sembuh sebagai bentuk pertanggungjawaban.

"Menurut informasi, ada kesanggupan untuk memberikan biaya perawatan sampai sembuh dan perbaikan kendaraan," kata Yana usai menjenguk korban di Rumah Sakit Al Islam Kota Bandung, Selasa (28/3).

Yana pun menyampaikan permintaan maaf atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung atas insiden ini.

“Atas nama Pemkot Bandung tentunya prihatin terhadap kejadian ini, tentunya kami mohon maaf," ucap Yana.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandung, Ronny A. Nurudin mengatakan, pihaknya akan menyisir reklame yang tidak berizin.

"Sekarang dengan tim teknis itu menyisir (reklame) yang tidak berizin. Nanti tentunya akan ditindak lanjuti oleh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk ditertibkan," katanya.

Ronny menambahkan, pihaknya memprioritaskan penanganan pada reklame yang rawan roboh, mengingat saat ini masih dalam kondisi cuaca ekstrem.

"Fokusnya karena cuaca ekstrem, tim kami prioritaskan yang rawan roboh. Ini sudah mulai rapat teknis, mulai besok tim akan menyisir," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung, Rasdian Setiadi mengatakan, tengah menyelidiki kasus ini.

"Ini menyangkut korban, jadi masih dalam penyelidikan. Dalam aturan, baik berizin atau tidak, pengusaha harus bertanggung jawab mana kala ada insiden kejadian seperti ini. Tanggung jawab sampai selesai," tegas Rasdian.

Sebagai informasi, papan reklame berukuran besar di Jalan Soekarno-Hatta Kota Bandung roboh pada Sabtu (25/3). Akibatnya, sebuah sepeda motor dan sebuah mobil hancur tertimpa reruntuhan papan reklame tersebut. Seorang pengendara motor dilarikan ke rumah sakit akibat menderita luka serius.