Sebanyak 2.759 Hewan di Cianjur Divaksin Rabies

Sebanyak 2.759 Hewan di Cianjur Divaksin Rabies Dokter hewan menyuntikkan vaksin rabies pada seekor anjing peliharaan warga di Kelurahan Kartini, Jakarta, Kamis (3/10). (Foto: Antara Foto/Aprillio Akbar)

CIANJUR - Sebanyak 2.759 ekor hewan berpotensi rabies di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar), telah divaksin sepanjang 2019. Kegiatan dilakukan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian (Kementan).

"Paling banyak dilakukan di Cianjur selatan. Terutama Takokak dan beberapa kecamatan di sekitarnya," ujar tenaga harian lepas (THL) Medik Veteriner Ditjen PKH Kementan, Frida Prawita, di Kabupaten Cianjur.

Hewan-hewan yang divaksin beragam. Perinciannya: 2.742 ekor anjing, kera, dan kucing; dua ekor berang-berang; serta 15 ekor musang.

Ditjen PKH Kementan menargetkan vaksinasi dilakukan kepada 4.000 ekor hewan. Guna merealisasikan program Cianjur bebas rabies.

Fokuskan kegiatan di wilayah endemis. Di sebagian besar Kecamatan Takokak. Lantaran banyak warga setempat memelihara anjing untuk berburu.

Frida melanjutkan, pihaknya menerima 38 kasus gigitan hewan selama tahun ini. Namun, belum ada yang positif rabies. Pangkalnya, hewan yang menggigit diganggu terlebih dahulu.

Karenanya, lanjut dia, warga yang digigit hewan hanya mendapatkan penanganan biasa. "Di pusat kesehatan," tuntasnya, mengutip Antara.