Pelesiran Setya Novanto tanpa Pengawalan

Pelesiran Setya Novanto tanpa Pengawalan Narapidana kasus korupsi pengadaan KTP-el, Setya Novanto (kanan), tepergok pelesiran ke sebuah toko bangunan di Padalarang, Kabupaten Bandung Barang, Jabar, Jumat (14/6). (Foto: Ist)

BANDUNG - Pelesiran bekas Ketua DPR, Setya Novanto, dan istrinya ke toko material di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat (Jabar), dipastikan tanpa pengawalan.

"Pasti enggak dikawallah. Kan, begitu ceritanya," ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenhukham) Jabar, Liberti Sitinjak, Minggu (16/6).

Setya pelesiran ke Padalarang, Jumat (14/6). Di saat hari terakhir dirawat di Rumah Sakit (RS) Santosa, Kota Bandung. Dia dirawat di RS per 12 Juni.

Menurutnya, eks Ketua Umum DPP Golkar itu mengelabui petugas. Saat berada di RS. Dengan dalih hendak membayar biaya perawatan.

Kepala Lembaga Pemasyarakat (Kalapas) Sukamiskin, Tejo Harwanto, sebelumnya menyatakan, anak buahnya dan kepolisian mengawal napi. Melibatkan anggota Polsek Arcamanik.

Kapolsek Arcamanik, Kompol Anang Suhanji, membenarkan, anggotanya mengawal Setya dari Lapas Sukamiskin ke RS Santosa. Permohonan berobat diajukan sejak 11 Juni.

"Pada saat berangkat dari lapas ke RS, prosesnya diopname. Polisi hanya mengawal. Pengamanan di RS tanggung jawab lapas," katanya, sebagaimana diberitakan detikcom.

Anggota Polsek Arcamanik sudah tak mengawal Setya kala plesiran ke toko bangunan. Juga saat kembali ke lapas.