Pemprov Kaltim Sebut Persediaan Minyak Goreng Aman untuk 3 Bulan

Pemprov Kaltim Sebut Persediaan Minyak Goreng Aman untuk 3 Bulan Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Provinsi Kaltim, Yadi Robyan Noor. Sumber: diskominfo.kaltimprov.go.id

Samarinda, Jurnal Jabar – Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Yadi Robyan Noor, mengatakan persediaan minyak goreng murah di Kaltim akan bertahan sampai tiga bulan ke depan, atau sebanyak 18.000 liter. Gerakan minyak goreng murah ini merupakan upaya pemerintah membantu masyarakat, pasca diberlakukannya kebijakan satu harga minyak goreng kemasan Rp14.000 per liter, pada Rabu (19/1) lalu.

Yadi menjelaskan, kebijakan pemerintah tersebut membuat harga minyak goreng kemasan sudah turun atau normal disemua merek. Sedangkan untuk non kemasan akan diturunkan harganya selama 10 hari ke depan.

"Apabila ada yang menjual di atas dari harga Rp14.000 laporkan ke pada kami Dinas Perindakop dan UKM", tegas Robi pada Kamis (20/1), dilansir dari diskominfo.kaltimprov.go.id.

Kemudian, Yadi menambahkan untuk mekanisme pendistribusian minyak goreng murah akan dibantu oleh 10 kecamatan di Kota Samarinda. Pemprov Kaltim pun juga mulai menggelar operasi pasar minyak goreng di Halaman Graha Ruhui Rahayu Jalan Juanda, Kamis (20/1).