BOGOR - Lagi, dua pasien dalam pengawasan pengawasan (PDP) di Kota Bogor meninggal dunia, Selasa (31/3), sehingga total pasien PDP dan positif COVID-19 yang wafat sebanyak17 orang.

Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, mengatakan hal itu melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Selasa (31/3).

Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, pasien PDP di Kota Bogor secara keseluruhan pada Selasa (31/3) ini jumlahnya 54 pasien, yakni bertambah delapan pasien dari sehari sebelumnya.

Sedangkan, jumlah PDP meningal dunia juga bertambah dua pasien menjadi 13 pasien.

Menurut Retno, dari 31 PDP yang meninggal dunia, semuanya telah menjalani tes swab untuk mendeteksi virus corona. Tapi sampai saat ini belum ada hasilnya, karena masih menunggu hasil laboratorium dari Litbangkes Kementerian Kesehatan.