Masih Banyak Ruang Kosong, Pemkot Banjar Pindahkan Pasien Covid-19 ke RS Asih Husada

Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih meninjau isolasi terpusat (Isoter) di Gelora Banjar Patroman (GBP) dan Rumah Sakit Asih Husada.
Senin, 06 Sep 2021 14:14 WIB Author - Nadya Angelica

Banjar Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih meninjau isolasi terpusat (Isoter) di Gelora Banjar Patroman (GBP) dan Rumah Sakit Asih Husada, Jumat (3/9).

Program isoter efektif memutus penularan Covid-19 di Kota Banjar dengan isolasi terpusat pasien tidak bisa berkeliaran sehingga tidak berpotensi menularkan kepada orang lain, ujar Ade.

Melansir dari banjarkota.go.id, Program ini akan terus dilaksanakan dalam upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Banjar.

Dalam kunjungannya ke RS Asih Husada, Ade mengecek ketersediaan ruang isolasi di rumah sakit tersebut. Pengecekan ketersediaan ruang ini sehubungan pemindahan sementara pasien isolasi terpusat di GBP ke RS Asih Husada. Sedangkan, Stadion GBP digunakan sebagai lokasi isolasi terpusat bagi pasien Covid-19 tanpa gejala.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Banjar, Dedi Suardi mengungkapkan pemilihan ini dilakukan karena ruang isolasi di RS Asih Husada masih banyak yang kosong.

Baca juga :