Tim koordinasi ini, memikul tanggung jawab besar untuk memperbaiki manajemen dan komunikasi pelaksanaan MBG.
Makan Bergizi Gratis
Program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Tim koordinasi ini, memikul tanggung jawab besar untuk memperbaiki manajemen dan komunikasi pelaksanaan MBG.
Peran Pemda juga penting untuk menggeser pola program MBG yang terlalu tersentralisasi menjadi lebih desentralistik, agar membuka ruang partisipasi masyarakat dan menggerakkan ekonomi lokal.
Dengan mengedepankan kolaborasi pusat dan daerah, pemerintah optimistis target penuntasan TBC dan keberhasilan program MBG dapat tercapai.
Pengalaman dari pandemi Covid-19 memberi pelajaran berharga: kebijakan publik hanya akan berhasil jika Pemda dilibatkan penuh.
Pentingnya desentralisasi kewenangan agar Pemda diberi ruang lebih luas untuk mengawasi kualitas gizi program MBG.
Dengan sinergi yang baik, berbagai persoalan di lapangan, termasuk insiden keracunan siswa, bisa diminimalisir bahkan dicegah.
BGN tidak bisa berjalan sendiri tanpa melibatkan Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan Posyandu yang sudah terbiasa mengelola sistem gizi di daerah.
Program MBG bukan sekadar bantuan sosial, tetapi juga bagian dari strategi pembangunan nasional.
Potensi ini dapat terwujud jika akses bagi masyarakat, khususnya petani, dibuka seluas-luasnya untuk berpartisipasi dalam program.