Sisa Kulit Obesitas Bergelambir, Arya Dioperasi Hari Ini

Sisa Kulit Obesitas Bergelambir, Arya Dioperasi Hari Ini Ketua tim bedah plastik untuk penanganan Arya, dr. Harsi Siswo saat konferensi pers di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung, Selasa (23/7/2019). (Foto: Antara).

BANDUNG - Arya Permana (13), bocah yang sebelumnya mengidap obesitas akan menjalani operasi bedah plastik, untuk membuang sisa kulit yang masih menggelambir di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Rabu (24/7).

Ketua tim bedah plastik untuk penanganan Arya, dr Harsi Siswo mengatakan operasi itu akan dilakukan dalam beberapa tahap. Tahapan tersebut dibagi ke dalam beberapa bagian kulit yang akan dibuang.

"Yang pertama adalah gelambir di lengan atas dan bawah, kemudian tahap kedua bagian dadanya, ketiga perutnya yang disebut dengan operasi Tummy Tuck, keempat kemudian pahanya dan pinggangnya," kata Harsi di RSHS Bandung, Selasa (23/7).

Setiap tahapan operasi tersebut, kata Harsi, membutuhkan selang waktu antara tiga sampai enam bulan dengan menyesuaikan kebutuhan proses pemulihan. Untuk waktu operasinya sendiri, menurutnya akan memakan waktu sampai tiga jam.

"Operasi akan dibagi dua tim, segala resiko akan kami antisipasi, dari dokter anak juga sudah mengatakan layak untuk dilakukan operasi," kata Harsi.

Menurut dia, proses operasi Arya akan dilakukan dengan teknik yang halus agar komplikasi dapat terhindarkan. Walaupun, menurutnya dalam setiap operasi selalu ada resiko, tetapi kemungkinannya kecil.

Ketua tim penanganan Arya, dr. Dida Gurnida menyebut, saat ini kondisi kesehatan Arya dalam keadaan yang optimal. Dia mengatakan Arya sudah sepekan menjalani perawatan pra operasi.

"Kondisi (Arya) normal, dari psikiatri, bedah plastik menyebut dalam keadaan optimal, rencananya besok (Rabu, 24/7) dioperasi, tidak ada masalah mudah-mudahan," kata Dida.

Sementara itu, Direktur Utama RSHS Bandung, dr Nina Susana Dewi menyebut Arya adalah pasien BPJS yang seluruh biaya operasinya akan ditanggung. Untuk besarnya biaya operasi dr. Nina belum menyebut secara rinci . "Arya ini pasien BPJS, tapi ini di-cover semua sama kami," kata Nina. (Ant).