Tinggal di Desa Rezeki Kota, Pemprov Jabar Tingkatkan Akses Desa Digital

Tinggal di Desa Rezeki Kota, Pemprov Jabar Tingkatkan Akses Desa Digital Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. Sumber Foto: jabarprov.go.id

Jawa Barat - Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Jabar) menargetkan 100 persen akses internet. Target ini disampaikan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, supaya tidak ada lagi desa yang tidak tersentuh akses komunikasi dan internet atau blankspot.

"Kuncinya bahwa akses digital ini menjadi penting," ujar Ridwan Kamil yang kerap disapa Kang Emil saat menjadi narasumber secara virtual program Data And Digital Discussion dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (18/8) dilansir dari laman jabarprov.go.id.

Menurut Ridwan Kamil, akses digital menjadi sangat penting membantu kegiatan masyarakat. Ia menyebut desa digital bisa mengangkat perekonomian masyarakat. Masyarakat bisa memasarkan produknya ke seluruh Indonesia bahkan bisa mendunia.

"Kawasan desa digital terus kita tingkatkan sehingga nanti ukurannya selain hadirnya infrastruktur hadirnya kesejahteraan oleh akselerasi kendaraan yang disebut digital itu. Makanya nanti ada rumus yang kita sebut tinggal di desa rezeki kota. Itu konsep yang ingin kami tawarkan," jelas Ridwan Kamil.

Kang Emil mencontohkan dulu ada sabun buatan warga desa omzetnya hanya Rp5 juta sebulan. Sekarang sudah ratusan juta karena berhasil dijual melalui fasilitas digital center di desa-desa.

Sementara itu, Kang Emil mendukung program Data and Digital Discussion (3D) dari Komisi Pemilihan Umum Jawa Barat. Salah satunya adalah dengan menyiapkan cetak biru atau blue print terkait dengan desa digital.

"Nanti kalau ada pemilu 2024 mau pilpres, pileg, pilkada serentak itu insyallah di Jawa Barat sudah sangat siap," kata Ridwan Kamil

Ridwan Kamil menjelaskan nanti pada saat dibutuhkan dan dimanfaatkan oleh kegiatan demokrasi, pihaknya bisa dengan siap memaksimalkan itu