Indonesia Punah, PDIP: Ucapan Prabowo Hanya Delusi
Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto. (Foto: Ist)
JAKARTA - Perkataan Prabowo Subianto Indonesia bisa punah jika Gerindra kalah hanyalah sebuah delusi. Hal tersebut dikatakan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Charles Honoris.
"Sama nilainya dengan ucapan Prabowo sebelumnya. Indonesia akan bubar pada 2030. Ternyata dikutip dari novel fiksi," kata Charles lewat keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (18/12).
Dia mengatakan, Gerindra baru berdiri 10 tahun lalu atau saat usia Republik Indonesia berusia 63 tahun. "Kok Prabowo tiba-tiba merasa Gerindra seperti satu-satunya parpol yang berjuang mendirikan republik ini sehingga tanpanya Indonesia akan punah," ucapnya.
Menurutnya, PDIP yang punya keterkaitan sejarah dan ideologis dengan Partai Nasional Indonesia (PNI) yang didirikan Bung Karno jauh sebelum Indonesia merdeka sama sekali tidak pernah merasa seperti itu.
"Sebab, PDI Perjuangan sadar RI bisa ada dan terus bergerak maju di era Presiden Jokowi sampai saat ini berkat gotong royong dan kekuatan kolektif seluruh elemen bangsa, bukan karena satu dua parpol," tuturnya.
Charles menerangkan, yang sudah punah adalah kekuasaan Orde Baru karena ditumbangkan kekuatan rakyat. "Jadi, kalau dibilang Indonesia akan punah kalau Gerindra kalah, maka rakyat Indonesia jugalah yang akan menertawakan Prabowo," katanya.