Polda Jabar: Penyerangan Sekolah Diawali Saling Ejek di Medsos

Penyerangan dua sekolah antara SMKN 2 Bandung dan SMAN 10 Bandung, dipicu oleh perselisihan kedua supporter sekolah.
Selasa, 29 Okt 2019 14:35 WIB Author - Rina Suci

BANDUNG - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat, menyatakan penyerangan dua sekolah antara SMKN 2 Bandung dan SMAN 10 Bandung, dipicu oleh perselisihan kedua supporter sekolah. Tepatnya saat kompetisi sepak bola Liga Pelajar Indonesia (LPI) Kota Bandung.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, kedua supporter tersebut diduga berselisih karena mempermasalahkan logo masing-masing sekolah, saat pertandingan LPI di Lapangan Sidolig, Kota Bandung, Jumat (25/10).

Diawali dari saling ejek melalui medsos antar kedua siswa sekolah tersebut, aksi berlanjut (penyerangan), kata Trunoyudo di Bandung, Selasa (29/10).

Pada Minggu (27/10) pukul 03.09 WIB dini hari, terjadi penyerangan dan pengrusakan SMKN 2 Bandung di Jalan Ciliwung. Kemudian, ada lagi penyerangan pada pukul 21.15 WIB di SMAN 10 Bandung, Jalan Cikutra.

Trunoyudo menyebut, kedua penyerangan tersebut dilakukan oleh terduga kelompok, yang masing-masing menggunakan sepeda motor.

Baca juga :