DPRD Lebak Studi Banding ke Pemkab Bogor

DPRD Lebak Studi Banding ke Pemkab Bogor Image: Pixabay.com

CIBINONG - Komisi I DPRD Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mempelajari teknik penyebarluasan informasi yang dilakukan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (20/11).

"Saat ini kami sedang mengemas dan mem-branding pariwisata di Kabupaten Lebak, sesuai visi misi Pemkab Lebak. Melalui studi banding ini kami mencoba diskusi dan sharing bagaimana mengemas dan mengelola informasi publik dan wisata di Kabupaten Bogor," kata Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Lebak, Abdul Rohman, melalui siaran pers yang diterima di Bogor, Kamis (21/11).

Menurutnya, Kabupaten Bogor dipilih karena memiliki wilayah luas dan jumlah penduduk terbanyak di tingkat daerah, yaitu 5,8 juta jiwa.

Abdul Rohman mengaku ingin mengetahui teknik penyebaran informasi Kabupaten Bogor, untuk mem-branding potensi wisata Kabupaten Lebak.

Ia mengatakan, potensi wisata di Kabupaten Lebak terbilang tinggi, mulai dari wisata pegunungan, laut, dan wisata rekreasi. Tapi, sayangnya belum berimbang dengan promosi dan publikasi informasi wisata kepada masyarakat.

"Untuk itu dibutuhkan sharing informasi dalam rangka mengoptimalkan pelayanan dan pengelolaan informasi publik dan informasi wisata di Kabupaten Lebak salah satunya ke Diskominfo Kabupaten Bogor," kata Abdul.

Ia berharap, pembelajarannya mengenai komunikasi itu mampu mendorong Kabupaten Lebak lebih efektif dalam mempromosikan wisata, dan program pembangunan Pemkab Lebak.

"Kami sangat mengapresiasi manajemen komunikasi yang dilakukan Diskominfo Kabupaten Bogor. Tentunya ini menjadi motivasi kami untuk terus mendorong Pemkab Lebak bekerja lebih baik lagi dari yang sudah berjalan," ujar Abdul.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Komunikasi Publik (PIKP) Diskominfo Kabupaten Bogor, Yunita Mustika Putri mengatakan, penyebarluasan informasi mengenai Pemkab Bogor dilakukan dengan memanfaatkan sejumlah media internal Pemkab Bogor. Mulai dari media cetak, media elektronik, media digital, media online hingga media sosial Diskominfo Kabupaten Bogor.

"Selain pemanfaatan media internal, kami juga aktif melakukan kerja sama dengan sejumlah pihak, seperti LKBN ANTARA dan media lainnya. Peran mereka sangat membantu efektifitas penyebarluasan informasi maupun membranding potensi Wisata Kabupaten Bogor kepada masyarakat," kata Yunita. (Ant).