Terminal Cikampek Bakal Diaktifkan, Kini Bus Akap Tak Boleh Masuk Klari

Terminal Cikampek Bakal Diaktifkan, Kini Bus Akap Tak Boleh Masuk Klari Ilustrasi terminal. (Foto: Ist)

KARAWANG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karawang, Jawa Barat (Jabar) akan mengaktifkan Terminal Bus Cikampek yang sudah cukup lama tidak dioperasikan. Pengaktifkan tersebut direncanakan digelar pada Februari mendatang.

Kepala Dinas Perhubungan setempat Arief Bijaksana Maryugo mengatakan, ke depan semua bus Antarkota Antarprovinsi (Akap) dan Antarkota dalam provinsi tidak dibolehkan masuk ke Terminal Klari.

"Selama ini banyak bus yang mengetem di Terminal Klari, tapi nanti akan dialihkan. Semua bus tidak boleh masuk Terminal Klari, hanya dibolehkan masuk Terminal Cikampek," kata Kepala Dinas Perhubungan setempat Arief Bijaksana Maryugo, di Karawang, Jawa Barat, Minggu.

Dia mengatakan, hal tersebut dilakukan menyusul diaktifkannya kembali Terminal Bus Cikampek di wilayah Kecamatan Cikampek, Karawang. Sesuai dengan koordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemnhub), Terminal Cikampek merupakan terminal Tipe A. Sedangkan Terminal Klari Tipe C. 

Sebagai informasi, terminal Tipe C hanya boleh difungsikan sebagai terminal angkutan perkotaan (angkot). Sedangkan yang melayani bus (Akap) dan Antarkota dalam Provinsi hanyalah Terminal Tipe A, dalam kasus ini yakni Terminal Cikampek. 

Oleh karena itu, Dishub Kabupaten Karawang akan menutup Terminal Klari untuk bus dan mengaktifkan Terminal Cikampek yang lokasinya berdekatan dengan pasar tradisional Cikampek. "Terkait dengan kebijakan itu, kami sudah sosialisasikan ke pihak terkait, seperti agen bus, perusahaan otobus, dan lain-lain," ungkapnya. 

Sementara, Ketua Paguyuban Agen Terminal Klari Bersatu Ranu Miharja mengaku keberatan keberatan untuk pindah ke Terminal Cikampek. Di antara alasan penolakannya, Terminal Cikampek belum tersedia fasilitas sarana prasarana penunjang untuk melayani penumpang.

Menurutnya, Terminal Cikampek belum memiliki ruang tunggu penumpang serta fasilitas akses terminal yang belum tertata. "Setelah melihat situasi dan kondisi Terminal Cikampek yang digadang-gadang sebagai terminal Tipe A, ternyata sarana dan prasarana tidak lengkap," kata Ranu. (Ant)