Banjir Bandang Terjang Sukawening, Pemkab Garut Siapkan Rp2 Miliar

Banjir Bandang Terjang Sukawening, Pemkab Garut Siapkan Rp2 Miliar Banjir bandang menerjang Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut (Foto: Instagram @jabarquickresponse)

Garut, Jurnal Jabar – Banjir bandang menerjang Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Wakil Bupati (Wabup) Garut, Helmi Budiman, memastikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menganggarkan Rp2 miliar untuk penanggulangan banjir bandang.

“Tadi Pak Bupati menyampaikan Belanja Tak Terduga (BTT) Rp2 miliar (untuk penanganan banjir bandang),” kata Helmi, Senin (29/11).

Helmi menjelaskan, penentuan BTT yang disiapkan dalam penanganan bencana alam di Garut kerap berubah setiap tahunnya. Hal ini karena rentannya musibah bencana alam.

"Jadi sebenarnya untuk BTT tahun ini sebenarnya kita enggak tahu, besok bagaimana, lusa bagaimana, sebenarnya lebih dari itu kebutuhan kita itu," jelasnya.

Alokasi BTT pada Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2021 sebesar Rp75 miliar. Menurut Helmi, Besaran alokasi ini sebagai bentuk tindak lanjut instruksi Presiden terkait dengan penyiapan anggaran penanggulangan bencana sosial Covid-19, serta antisipasi bencana alam di Kabupaten Garut sebagai daerah yang rawan bencana alam.

Helmi menegaskan, sebagai salah satu daerah etalase bencana alam di Indonesia, penyiapan anggaran BTT mutlak dibutuhkan bagi Garut untuk menanggulangi bencana yang datang.

"Tapi mudah-mudahan tidak ada bencana (lagi)," ujarnya.

Dalam peninjauan yang dilakukan tim teknis pemda Garut setelah musibah banjir bandang, tercatat sebanyak 8 jembatan antar desa mengalami kerusakan. Selain itu puluhan rumah mengalami kerusakan dengan berbagai kategori mulai rusak berat, sedang dan ringan.

"Ada yang hilang terbawa banjir juga," pungkas Helmi.