Beraksi Seperti di Film 'Action', Polisi Bandung Jadi Viral

Beraksi Seperti di Film 'Action', Polisi Bandung Jadi Viral Video viral seorang polisi di Bandung tertelungkup di kap mobil yang melaju. (Foto: Antara).

BANDUNG - Baru-baru ini di Kota Bandung ada peristiwa unik, seorang polisi yang berusaha menghentikan mobil hitam dengan menempel di atas kap. Videonya viral beredar melalui video unggahan warganet.

Kasatlantas Polrestabes Bandung Kompol Bayu Catur Prabowo membenarkan peristiwa tersebut. Dia menjelaskan, mulanya pelaku melanggar lampu merah dan dihentikan oleh seorang polisi.

"Kendaraan itu tidak mau berhenti juga, malah nabrak anggota untuk menyelamatkan (diri), anggota akhirnya naik ke kap mesin," kata Bayu di Bandung, Kamis (26/7).

Bayu menuturkan, pelaku justru mengabaikan perintah dan terus melajukan kendaraannya. Kemudian, lanjut Bayu, polisi lainnya berupaya untuk menghentikan kendaraan. Akan tetapi, pengemudi tetap memaksa melaju bahkan menabrak petugas.

Dari rekaman video berdurasi 10 detik, terlihat sebuah mobil hitam melaju dengan seorang polisi yang mengenakan rompi berwarna hijau muda, tertelungkup berpegangan di kap mobil itu.

Ibarat adegan film 'action', si pengendara lalu mengerem mendadak dan polisi itupun terjatuh, dengan kedua kakinya sempat menapak ke jalan dan terseret.

Tak berselang lama, mobil pun berhenti melaju dan warga mulai menolong petugas kepolisian tersebut.

Bayu mengatakan, polisi yang diketahui anggota Satlantas Polsek Cicendo itu tidak mengalami luka apa pun akibat peristiwa tersebut. Terkait identitas polisi yang ditabrak, Bayu enggan menyebutkannya.

Sementara itu, Bayu mengatakan pelaku telah ditilang oleh polisi. Saat ini, kata Bayu, polisi sedang melakukan pendalaman terkait pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara mobil itu.

"Untuk pengemudi saat ini kalau pelanggaran hukumnya itu sudah ditilang tapi kita sedang mencoba melakukan upaya lain, apakah bisa memenuhi pasal bahwa pelanggar tersebut melawan perintah dari petugas. Itu tapi nanti. Proses nanti masih kita kaji," kata Bayu. (Ant).