Luhut: Ekonomi Indonesia Tak Bergantung Kepada Satu Negara Saja

Luhut: Ekonomi Indonesia Tak Bergantung Kepada Satu Negara Saja Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan. (Foto: Ist)

JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menegaskan Indonesia tidak pernah bergantung secara ekonomi atau kerja sama perdagangan kepada satu negara asing semata termasuk China. 

Menko Luhut menerangkan, ke depan Indonesia tetap akan bekerjasama terutama di bidang perdagangan dengan negara mana pun di dunia. Namun, kata dia, tetap pula berpegang teguh kepada prinsip saling menguntungkan. 

"Kami tidak pernah bergantung secara ekonomi kepada China. Trade partner ekonomi Indonesia juga bukan hanya China. Sekali lagi saya koreksi di sini, Indonesia tidak pernah tergantung dengan satu negara pun," kata Luhut di Jakarta, Selasa (27/11). 

"Termasuk dengan China, kita tetap berpegang kepada prinsip saling menguntungkan. Saya katakan sekali lagi, kita tidak ingin investasi hanya untuk ambil raw material. Kita harus melihat nilai tambah. Kita harus lihat investasi alih teknologi, investasi ramah lingkungan, dan investasi dengan menggunakan SDM Indonesia sebanyak mungkin," ujarnya.

Terkait Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Buenos Aires, Argentina, 30 November-1 Desember 2018 Luhut mengemukakan sikap Indonesia pada pertemuan kelompok 19 negara plus Uni Eropa tersebut. Menurutnya, Indonesia akan memperjuangkan perdagangan yang adil bagi seluruh negara di dunia. 

Adapun, salah satu harapan yang mengemuka jauh sebelum pertemuan digelar adalah meredanya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

"Yang tidak kalah penting, Indonesia juga akan mendorong kepentingan multilateral dan bukan hanya bilateral saja," ucapnya. (Ant)