Pemkot Bandung Dorong Kang Pisman Diterapkan di 1.568 RW

Pemkot Bandung Dorong Kang Pisman Diterapkan di 1.568 RW Sosialisasi Kang Pisman di Tegalega, Minggu (18/6). Foto: bandung.go.id

Kota Bandung, Jurnal Jabar - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus mendorong implementasi Program Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan, dan Manfaatkan Sampah) diterapkan di setiap Rukun Warga (RW) di Kota Bandung.

Dilansir dari bandung.go.id, Pemkot Bandung menggelar sosialiasi Kang Pisman yang dihadiri total 1.568 RW di seluruh Sub Wilayah Kota (SWK) Bandung guna mengakselerasi program tersebut.

“Ini artinya pesan dan sosialiasi kita bisa tersampaikan langsung. Semoga terus berproses dan berprogres,” terang Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung, Ema Sumarna, usai menghadiri sosialisasi Kang Pisman di wilayah Sub Tegalega, Minggu (18/6).

Ema optimis penanganan sampah di Kota Bandung dapat dilakukan dengan baik dari tingkat RW, seperti di RW 12 Maleer, RW 02 Cipamokolan, juga RW 7 Sarijadi.

“Saya yakin akan muncul Kawasan Bebas Sampah (KBS) baru, harapannya di seluruh kawasan Kota Bandung bisa bebas sampah. Kontribusi masyarakat untuk menyelesaikan masalah sampah ini menjadi kunci. Kita lebih baik hidup dari sampah, daripada hidup jadi sampah," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung, Dudi Prayudi mengungkapkan, wilayah yang sukses menerapkan Kang Pisman cenderung tidak mengalami masalah saat terjadi penumpukan sampah, seperti ketika Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada mengalami penumpukan.

"Kita tidak bisa berleha-leha. Sebab TPA Sarimukti sudah overload. Jadi, mari terapkan Kang Pisman. Seperti sama-sama diketahui, daerah yang menerapkan Kang Pisman tidak terpengaruh apa-apa saat terjadi penumpukan sampah kemarin," tutup Dudi.

Sebagai informasi, Wilayah Sub Tegallega menjadi wilayah terakhir Roadshow Sosialisasi Kang Pisman. Sebelumnya, acara pengenalan dan penanganan masalah sampah juga teah digelar untuk wilayah Gedebage, Ubermanik, Bojonegara, Karees dan lainnya.